Buserdirgantara7.Com//Gowa-Aksi sadis penganiayaan yang dilakukan beberapa preman kepada pedagang sayur Liti Gea (37) dan anaknya TH (13) di pajak Gambir Percut Sei Tuan kab. Deli Serdang pada Minggu 5 September 2021 hingga saat ini masih hanya satu orang yang ditangkap, Senin (13/9/2021).
Yudikar Zega SH selaku Kuasa Hukum korban kepada metro 88 menyebutkan, hingga saat ini atau lebih seminggu setelah kejadian masih hanya satu orang pelaku yang ditangkap dan lainnya masih berkeliaran.
“Adapun kendala menurut pihak kepolisian karena nama atau identitas pelaku belum diketahui. Pada pertemuan dengan Kanit Reskrim Polsek Sei Tuan AKP M. Karo-Karo pada Jumat lalu memberikan ruang kepada siapa yang mengetahui identitas pelaku agar menyampaikan kepada pihak kepolisian. Dan seterusnya polisi bertindak untuk segera melakukan penangkapan”, sebut Yudikar.
Ditambahkan Yudikar, Tim Kuasa Hukum korban terus bekerja keras membantu pihak Kepolisian untuk mencari nama atau identitas para pelaku yang masih berkeliaran ini. Tim juga baru bertemu langsung dengan Kapolsek Percut Sei Tuan AKP J.Napitupulu di ruang kerjanya. Tim berkoordinasi dan menyerahkan foto serta nama pelaku kepada Kapolsek. Kapolsek menyambut baik dan berjanji segera mungkin menangkap pelaku yang sudah di ketahui namanya tersebut.
Ditanya mengenai apa yang dilakukan Tim Kuasa Hukum kedepannya, Yudikar didampingi Timnya mengatakan untuk saat ini Tim percaya sama pihak kepolisian Polsek Percut Sei Tuan akan menangkap semua pelaku dan di proses sesuai dengan hukum yang berlaku.
” Kita percaya pihak kepolisian bisa secepat mungkin menangkap semua pelaku ” harap Yudikar.
Saat metro 88 menghubungi Kapolsek Percut Sei Tuan AKP J. Napitupulu melalui via telvon mengatakan nanti kita lanjutilah ya, kita kejar itu bos, kita kejar itu ya.
(Sabarudin)
