Lhokseumawe, Buserdirgantara7com – – Dalam rangka memperingati Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95 Tahun 2023 yang jatuh pada tanggal 28 Oktober, Penjabat Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Drs. Imran, M.Si, MA.Cd, memberikan penghargaan kepada 7 pemuda dan komunitas inspirasi yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam berbagai bidang dan berkontribusi signifikan untuk kemajuan Kota Lhokseumawe.
Acara ini diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Lhokseumawe melalui Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata di Kantor Wali Kota Lhokseumawe pada hari Sabtu, 28 Oktober 2023, sebagai pengakuan terhadap peran penting pemuda dalam pembangunan masyarakat dan bangsa, sebagaimana yang digaungkan oleh para pemuda pejuang pada Hari Sumpah Pemuda tahun 1928.
Kegiatan ini dihadiri oleh forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah), pejabat di lingkungan Pemko Lhokseumawe, organisasi kepemudaan, tokoh kepemudaan, dan berbagai pihak terkait lainnya.
Imran yang bertindak sebagai pembina upacara, memberikan apresiasi kepada tujuh pemuda dan komunitas yang terpilih sebagai penerima penghargaan atas prestasi mereka dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, agama, sosial, lingkungan, hukum dan kewirausahaan.
Penerima Penghargaan Hari Sumpah Pemuda 2023 Kota Lhokseumawe adalah:
1. Arizal – Kapolsek Banda Sakti, pemuda inspirator muda bidang penegakan hukum.
2. Miftahurrahman – That Groen Pomade, pemuda inspirator bidang industri kreatif (Juara I Wirausaha Muda Pemula Tingkat Nasional Kemenpora RI Tahun 2022).
3. Muhammad Razie Effendi – Gerakan Pemuda Subuh (GPS), pemuda inspirator bidang agama sosial dan budaya (Finalis Pemuda Pelopor Tingkat Nasional Kemenpora RI Tahun 2022).
4. Heru Tesar Ichsan – Yayasan Jinoe – pemuda inspirator bidang pendidikan (Finalis Pemuda Pelopor Tingkat Nasional Kemenpora RI Tahun 2022).
5. Azhari – pemuda inspirator muda bidang lingkungan.
6. Rizki Azkia – pemuda inspirator muda bidang pendidikan
7. Komunitas Wadah Pembaca Bernalar (Wacana) – komunitas inspirator muda bidang Pendidikan yang diwakili oleh Juwita Desry Angraini.
Dalam amanatnya, Imran menyampaikan bahwa posisi Indonesia memang sedang berproses menyelesaikan persoalan korupsi, kemiskinan, pengangguran, narkoba, pornografi, hoax, ujaran kebencian serta sejumlah problem bangsa lainnya.
“Tetapi semua itu bukan menjadi alasan bagi para pemuda untuk berhenti melaju menuju Indonesia maju dan menciptakan masyarakat adil dan Makmur” Ujarnya di tengah hujan gerimis.
Imran juga menekankan bahwa pemuda perlu memiliki kemampuan untuk menjawab tantangan percepatan dan perubahan dengan penguasaan teknologi dan informasi, serta literasi digital harus dianggap sebagai hal yang wajib dan serius untuk dikuasai.
”Setiap pemuda perlu mempunyai visi, misi dan peran strategis untuk 30 tahun mendatang agar pembangunan dapat berlari lebih cepat. Strategi paling ampuh adalah dengan tolong-menolong lintas generasi dan gotong royong lintas sektor” sambungnya.
Terakhir, Imran juga mengajak seluruh elemen masyarakat merayakan semangat kebersamaan dan perjuangan pemuda-pemuda Indonesia yang telah memberikan sumbangan besar bagi bangsa.
”Mari kita jadikan momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95 ini sebagai momentum membangkitkan semangat kolaborasi dalam memajukan negeri” Tutupnya. (ADM)