Dirgantara7.com//Tapanuli Selatan (Sumut).pembangunan rabat beton di garonggang julu Lingkungan 1 kelurahan Pardomuan kecamatan Angkola Selatan kabupaten Tapanuli Selatan, diduga asal jadi tidak sesuai spesifikasi teknik atau RAB
Pembangunan tersebut diduga sudah hancur dan berlubang dan juga berhamburan lepas campuran semennya.
Hasil investigasi awak media dilapangkan pada hari Sabtu 09/12/2023
Proyek pembangunan rabat beton di lingkungan I garonggang kondisi sudah hancur betonnya sudah mengalami berlubang.
Kondisi pembangunan rabat beton tersebut “menguatkan rendahnya mutu serta kualitas pada pengerjaan proyek rabat beton yang anggarannya bersumber dari anggaran APBD kabupaten Tapanuli Selatan.
Kami sebagai sosial kontrol dilapangkan dan juga sebagai masyarakat bisa mengetahui pekerjaan pembangunan yang sebenarnya.bukan seperti ini baru selesai sudah hancur dan berlobang.seperti yang kita ketahui kekuatan jalan cor rabat beton itu bisa bertahan 2 sampai 3 tahun apabila dikerjakan sesuai ketentuan RAB
Kami meminta kepada Bupati Tapanuli Selatan.H Doly Pasaribu Parlindungan
Khususnya dari Dinas terkait kabupaten Tapanuli Selatan,dengan adanya pembangunan rabat beton di lingkungan I garonggang diduga asal jadi,”Pembangunan rabat beton tersebut baru selesai sudah hancur dan berlubang dan juga berhamburan dari campuran semennya
(Galung)
