Scroll untuk baca artikel
Example 728x250
Nasional

Masyarakat Dusun Sido Rejo SP2 Berjibaku Perbaiki Jembatan Rusak Yang Tidak Layak Lagi

buserdirgantara7
169
×

Masyarakat Dusun Sido Rejo SP2 Berjibaku Perbaiki Jembatan Rusak Yang Tidak Layak Lagi

Sebarkan artikel ini
Img 20230606 Wa0193

Buru, Buserdirgantara7com — Selasa 6Juni 2023, Masyarakat dusun Sido Rejo SP2 desa Debowae, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru bekerja bakti bersama – sama memperbaiki jembatan rusak yang sudah tidak layak lagi sehingga membahayakan para pengguna jembatan tersebut terutama anak – anak sekolah yang harus melewati jembatan tersebut, karna satu satunya akses jalan yang harus dilalui setiap pergi dan pulang sekolah dan tidak ada akses lainnya

Masyarakat dusun Sido Rejo SP2 desa Debowae adalah program transmigrasi pemerintah tahun 2007 yang saat awal berjumlah 136 kk atau 420 jiwa, namun dengan berjalannya waktu banyak dari mereka yang sudah kembali ke Jawa dan sekarang tinggal 82 kk

Adapun jembatan ini dibangun sebelum masyarakat trans datang dan sudah mengalami kerusakan beberapa kali, kerusakan pertama diperbaiki pada tahun 2010 dan berlanjut terus setiap tahun karna masyarakat hanya mampu memperbaiki dengan menggunakan bahan seadanya yang diambil dari alam sekitar karna keterbatasan kemampuan masyarakat tersebut.

Namun pada saat ini kita bersyukur dengan adanya seorang darmawan ( pak Helmy Soulissa ) yang tergerak hatinya untuk menyumbang bahan berupa padir 1 ret, semen 19 sak dan besi 12 sebanyak 20 stap, dari pemerinta desa juga ada menyumbang semen 4 sak, sementara untuk papan dan yang lain – lain merupakan swadaya masyarakat.

Menurut seorang tokoh masyarakat pak Anwar Amirudin yang medya kami wawancarai mengatakan bahwa sebenarnya bukan jembatan ini saja yang rusak tapi ada 3 jembatan lain dalam dusun yang sudah rusak yang kondisinya tidak kalah memprihatinkan keadaannya, namun menurut beliau dari pihak pemerintah belum ada perhatiannya, besar harapan kami masyarakat dusun Sido Rejo SP2 desa Debowae yang diwakili oleh tokoh masyarakat ( pak Anwar Amirudin ) sangat mengharapkan perhatian khusus dari pemerindah daerah, provinsi maupun pusat untuk melihat masalah ini dan dimohon sangat tindak lanjutnya, demikian pungkasnya
( Anny )

Img 20240526 223458
Img 20240526 223458