Scroll untuk baca artikel
Example 728x250
Beritaormas

Komisi X DPR Harap Pencoretan 4.791 Calon Siswa di PPDB Jabar Bikin Jera

buserdirgantara7
247
×

Komisi X DPR Harap Pencoretan 4.791 Calon Siswa di PPDB Jabar Bikin Jera

Sebarkan artikel ini
Screenshot 2023 07 18 08 39 27 74

Jawa Barat, – Dirgantara7.com // Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) membatalkan keikutsertaan 4.791 siswa dalam PPDB Jawa Barat 2023. Komisi X DPR mengapresiasi sikap tegas dari Pemprov Jabar.

“Kita apresiasi ketegasan ini, semoga ini akan memberikan efek jera bagi siapa pun yang memalsukan data,” ujar Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda kepada wartawan, Senin (17/7/2023).

Menurut Huda, pihak sekolah berani mempraktikkan kecurangan karena merasa tidak diawasi. Begitu Juga dengan aparat pemerintahan di level bawah yang berani mengeluarkan surat domisili palsu bagi calon siswa.

“Jangan-jangan pemerintahan yang berada di level paling bawah merasa tidak diawasi,” kata Huda.

Huda berpendapat peran Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) sangat penting. Huda meminta Kemendikbudristek untuk proaktif.

“Perlu supervisi dari pemerintah pusat dalam hal ini Kemendikbud. Supervisi, monitoring, pemantauan ini menjadi penting supaya betul-betul sekolah dan semua stakeholder yang terkait pelaksanaan PPDB ini merasa diawasi,” jelas Huda.

“Kemendikbud tidak cukup sebagai regulator menyerahkan sepuluhnya kepada pemerintah daerah. Jadi tetap pemerintah pusat proaktif menyelenggarakan secara nasional, memantau, melakukan supervisi terkait agenda ini,” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, setidaknya ada 4.791 siswa yang dibatalkan keikutsertaannya dalam PPDB Jabar 2023. Pembatalan itu dikarenakan adanya temuan kecurangan seperti pemalsuan data.

“Kita sudah batalkan 4.791 calon siswa yang mencoba mengelabui domisili,” kata Ridwan Kamil usai meninjau hari pertama masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) di SMKN 12 Bandung, Senin (17/7/2023).

Ridwan Kamil menegaskan, langkah tersebut diambil untuk memberikan efek jera dan peringatan bahwa dalam pelaksanaan PPDB, harus berjalan dan dilakukan sesuai dengan aturan.

“Sebanyak itu kira-kira yang dibatalkan untuk memberikan pelajaran bahwa semua harus sesuai aturan. Jabar insyaallah di sini (SMKN 12 Bandung) sesuai dengan seleksi ,” tegasnya.

“PPDB telah selesai dimana dalam proses menuju hari ini, ada jumlah itu yang dibatalkan,” imbuhnya.

“Sebanyak itu kira-kira yang dibatalkan untuk memberikan pelajaran bahwa semua harus sesuai aturan. Jabar insyaallah di sini (SMKN 12 Bandung) sesuai dengan seleksi ,”

(Red)

Img 20240526 223458
Img 20240526 223458