Manado, – Dirgantara7.com | Kepolisian Resor Kota ( Polresta) Manado menggelar kegiatan Jumat Bacirita, Kali ini Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait didampingi Wakapolresta Manado AKBP Faisol Wahyudi bersama para PJU Polresta Manado mendengar curhatan dari para guru, Jumat (31/3/2023).
Kegiatan Jumat Bacirita digelar di Cafe Presisi Mako Polresta Manado.
Dalam kesempatan itu, para guru curhat dengan Kapolresta terkait situasi dan kondisi kamtibmas banyak didominasi terjadinya kenakalan remaja diantaranya permasalahan adanya siswa yang menjalin hubungan diluar nikah, pekelahian antar pelajar, bolos diluar jam sekolah, mengunakan rokok elektronik /vape dan mengunakan kendaraan bermotor dengan knalpot racing maupun banyaknya pelajar yang berada di cafe di sekitar lingkungan sekolah.
“Kenakalan remaja perlu kita cegah karena berbahaya, ini tanggung jawab kita bersama untuk mencegahnya. Kenakalan remaja antara lain merokok, minum-minuman keras, perkelahian dan narkoba serta banyak lagi kasus-kasus di luar yang tidak perlu ditiru” tutur Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait dihadapan para guru.
Dia menambahkan, penyebab kenakalan remaja lain adalah adanya rasa untuk membela kelompok, kurangnya pengawasan orang tua.
“Atau kebanyakan bermain gadget dan tidak bijak dalam bermedia Sosial ,” katanya.
Oleh karena itu diimbau untuk masyarakat lebih teliti kembali terkait penggunaan gadget untuk anaknya, serta memantau pergaulan anaknya setiap harinya.
Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait juga menambahkan dimana, jajaran Polresta Manado akan lebih mengoptimalkan patroli siang dan malam dalam melayani masyarakat.
Kemudian pihaknya juga akan menempatkan personel untuk berpatroli dan melakukan sosialisasi di Sekolah tentang penyalahgunaan narkoba.
“Lewat program ini kita bisa betul-betul ingin mengetahui kondisi masyarakat di lapangan. Kemudian, hal itu bakal menjadi acuan untuk meningkatkan pelayanan kepolisian sebagai wujud nyata Polri khususnya di Kota Manado ,” Pungkas Kombes pol Julianto Sirait.
Perwira melati tiga menegaskan, kegiatan ini akan terus dilaksanakan. Selain mendengarkan aspirasi, Jumat Bacirita ini menurutnya juga sekaligus menjembatani pihak kepolisian dalam mengedukasi masyarakat.
(Sofyan)