Bogor,–Dirgantara7.com | Presiden Joko Widodo memanggil pimpinan organisasi relawannya ke Istana Bogor, Jawa Barat, hari ini. Dalam pertemuan itu, Jokowi disebut meminta para relawan tidak terburu-buru menyampaikan sikap politik di 2024.
Pertemuan Jokowi dengan pimpinan organisasi relawannya itu dikonfirmasi oleh Ketua Umum Relawan Buruh Sahabat Jokowi Andi Gani Nena Wea. Andi Gani mengungkapkan pertemuan dengan Jokowi itu digelar secara tertutup.
“Pertemuan tersebut tertutup dan membahas beberapa masalah di dalam negeri maupun kondisi global,” kata Andi Gani kepada detikcom, Jumat (29/7/2022).
Selain membahas persoalan dalam negeri, Jokowi menyampaikan perihal ancaman resesi global kepada para relawannya.
“Presiden juga menyampaikan kondisi resesi ekonomi melanda puluhan negara dan harus ada kerja kegotongroyongan rakyat dalam menghadapi ancaman resesi global tersebut,” tutur dia.
Tak hanya itu, Jokowi juga disebut mewanti-wanti para relawannya. Jokowi disebut meminta relawan tidak terburu-buru menyampaikan sikap politik terkait Pilpres 2024.
“Presiden juga menyampaikan kepada kami untuk tidak terburu buru menyampaikan sikap politik,” ungkap Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) itu.
Selain Andi Gani, sejumlah pimpinan relawan Jokowi yang hadir di antaranya Ketua Umum Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH) Kris Budihardjo, Sekjen Projo Handoko, hingga Ketua Umum Bara JP Utje Gustaaf. (Dede hanapi)
.