Dirgantara7Com//Penggiat Anti Korupsi Sinjai kembali angkat bicara setelah beberapa hari pasca demo di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK-RI) Republik Indonesia di Jakarta.
Menurut Arjuna Ginting, yang merupakan juru bicara dari salah satu elemen lembaga yang meggelar aksi demonstrasi di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia mengatakan akan terus memantau dan mengawal laporan di KPK RI terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi di kabupaten sinjai, dimana di duga Bupati Sinjai Andi Seto Ghadista Asapa yang juga merupakan Kader Partai Gerindra Ikut terlibat.
“Kami yakin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia akan memberikan atensi terhadap laporan pengaduan yang kami masukkan pada saat aksi demosntrasi kemarin maupun laporan-laporan sebelumnya,” ungkap Arjuna, Selasa (06/07/2021).
“Dan insya Allah setelah Pandemi Covid 19 melandai di DKI Jakarta, kami akan turun kembali menggelar aksi Demonstrasi di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia,” tambahnya.
Diketahui, elemen lembaga yang turun pada saat aksi demonstrasi di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK-RI) Republik Indonesia (Senin,28 Juni 2021) Yakni : Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Wilter DKI Jakarta, Koalisi Anti Korupsi (KATIK) Sinjai, Persaudaraan Bugia Sinjai (PBS), Suara Indonesia, Gerakan Mahasiswa Bersatu (GERMAB).
Rilis:Randi