Enrekang, Buserdirgantara7com — Dengan adanya informasi awal dari pemberitaan di media tentang dugaan penyalahgunaan anggaran dana Desa Mendatte Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang, Tipikor Polres Enrekang langsung bertindak, dengan cara melakukan pemeriksaan terhadap Kepala Desa Mendatte. Selasa (29/8/2023).
Melalui Hubungan Telpon seluler Media Buser Dirgantara 7 menghubungi Kanit Tipikor Polres Enrekang untuk menanyakan apakah benar, saat ini Tipikor Polres Enrekang telah melakukan pemeriksaat terhadap Kepala Desa Mendatte terkait dugaan penyalagunaan Anggaran Dana Desa untuk kegiatan pembangunan Obyek Wisata Desa Mendatte.
Melalui hubungan telpon seluler Kanit Tipikor Polres Enrekang membenarkan kalau saat ini kami telah menangani kasus dugaan penyalahgunaan dana Desa Mendatte terkait kegiatan pembangunan Obyek Wisata Desa Mendatte. Kanit Tipikor Polres Enrekang juga mengatakan kalau saat ini kami telah menunggu hasil pemeriksaan inspektorat.
Hanya berselang beberapa menit Media Buser Dirgantara 7 juga menghubungi pihak Inspektorat pak Sukur, beliau membenarkan kalau memang pihak Tipikor Polres Enrekang telah menunggu hasir pemeriksaan Inspektorat terkait dugaan penyalahgunaan dana Desa Mendatte tentang kegiatan pembangunan Obyek Wisata Desa Mendatte.
Hasil pemeriksaan inspektorat terkait dugaan penyalahgunaan dana Desa Mendatte tentang kegiatan pembangunan Obyek Wisata Desa Mendatte telah selesai dan kami telah janjian ini hari dengan Tipikor Polres Enrekang untuk mengambil hasil pemeriksaan tersebut, kata pak Sukur dari pihak inspektorat.
Media Buser Dirgantara 7 juga tak lupa menghubungi kepala Desa melalui telpon seluler, untuk meminta konfirmasinya terkait dugaan penyalahgunaan dana Desa Mendatte tentang kegiatan pembangunan Obyek Wisata Desa Mendatte, yang saat ini telah ditangani oleh Tipikor Polres Enrekang.
Di saat media coba untuk memperkenalkan diri, Kepala Desa malah mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas untuk di ucapkan oleh seorang Kepala Desa, di mana Kepala Desa Mendatte mengatakan kalau selama ini media hanya menghambat pekerjaannya.
Disaat media juga menanyakan apa sudah pernah di panggil dari pihak Tipikor Polres Enrekang, Kepala Desa mendatte menjawab, bukan pernah lagi malah tidak bisami kuhitung.
Saya selaku Wartawan media Buser Dirgantara 7 yang mendapatkan tugas dari Pimpinan Redaksi Pusat untuk bertugas di wilayah Provinsi Sulawesi Selatan, akan mengawal kasus dugaan penyalahgunaan dana Desa Mendatte tentang kegiatan pembangunan Obyek Wisata Desa Mendatte, yang mana saat ini telah di tangani oleh pihak Tipikor Polres Enrekang.
Wartawan, (Akmal.s)
