Dirgantara7.Com//Bone-Desa Letta Tanah Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone yang di nakhodai oleh Ahmad, S.Pd di duga langgar undang – undang No 14 tahun 2008.
Undang – undang No 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik (KIP) menggaris bawahi dengan tebal, bahwa salah satu elemen penting dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang terbuka adalah hak publik untuk memperoleh informasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Hak informasi menjadi sangat penting, karena semakin terbuka penyelenggaraannya untuk diawasi publik.
Lazimnya setiap kantor desa di Kabupaten Bone memasang papan APBDes sebagai bentuk pemerintahan desa yang transparan dalam menggunakan dana APBN yang sesuai dengan amanat undang-undang nomor 14 tahun 2008.
Hal ini kelihatan terbalik dengan yang terjadi di kantor Desa Letta Tanah Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone. Pasalnya pada kantor desa tersebut sama sekali tidak ada papan APBDes-nya.
Rabu, 5 Oktober 2022 sekira pukul 14 : 34 Wita, awak media Buser Dirgantara7 saat menyambangi kantor desa Letta Tanah yang dalam keadaan terbuka, namun ternyata kades dan stafnya tak seorangpun berada di kantor desa tersebut.
Dikediaman Ahmad (34) kapala desa (kades) Letta Tanah, awak media ini diterima oleh istri kades bernama Astuti (31) yang didampingi oleh keluarganya bernama Mulyadi (37). Saat menanyakan keberadaan pak kades,
Astuti mengatakan, “pak desa lagi tidur, barusan pulang dari pengantin”, jawabnya.
Saat itu Astuti dan Mulyadi sedang melayani masyarakat penerima PKH sebanyak 123 kepala keluarga (KK) dari 953 KK dari 3 Dusun yaitu ; Dusun 1 Letta Tanah, Dusun 2 Lompengeng dan Dusun 3 Kampulajeng.
Ditanya tentang papan APBDes yang tidak ada terpajang di depan kantor desa Letta tanah, Astuti mengatakan, ” sebenarnya papan APBDes sudah pernah dipasang tapi dilabrak sapi ternak warga, tapi ada disimpan di kantor desa “, jelasnya singkat.
Saat ini Desa Letta Tanah akan melakukan pemilihan calon kepala desa yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 November 2022 dengan jumlah wajib pilih 900 lebih dan 4 calon kepala desa. Salah satu calon yakni Ahmad, S.Pd kades pada saat ini, kembali mencalonkan diri untuk periode ke dua.
Red/Tim Bone/BD 7
