Dirgantara7Com// kerinci Tuti DARHAYU,S.Pd kepala SD 176/ lll Siulak kecil mudik kec Siulak kab kerinci provinsi Jambi 16 juli 2021 saat di temui di ruang kerjanya menjelaskan untuk menyikapi majlis guru yang tidak hadir pada jam kerja selama 3 hari berturut turut baik itu sakit,izin atau pun tanpa keterangan atau laporan kepada saya selaku kepsek pada SD 176/III tentu merasa geram karena akan merugikan murid dan guru itu sendiri karena sudah melanggar kode etik selaku pendidik.
Itu yangg dilakukan para majlis guru khusus nya pada SD 176/III Siulak kecil mudik maka kekurangan jam kerja mengakibat kan guru tsb secara otomatis tidak akan menerima sertifikasi karna sudah mengurangi jam kerja.
Maka saya berinisiatif melakukan himbauan kepada majlis guru melalui via wa baik secara arahan tatap muka majlis guru untuk dapat hadir karna itu sudah kewajiban dan tanggung jawab penuh terhadap bawahan saya selaku kepsek.
Saya sudah mengkoordinasikan dgn pihak terkait baik itu bapak kasi,Kabid GTK & Bapak kadis dikjar kab.kerinci mengenai yang terjadi disekolah kami. (Terangnya)
Selain itu mengenai dana BOS guru tidak wajib mengetahui serta hak guru saya berikan kepada yang bersangkutan dan oknum guru tersebut tidak melaksanakan tugas nya sebagai mana tupoksi guru,Yang seharusnya dana bos itu diberikan setelah majlis guru melaksanakan tugas nya karna ini kegiatan ekstra kurikuler,kegiatan kepramukaan,mengajar sore dan keagamaan diluar jam dinas.(terang nya)
Namun demikian saya selaku kepsek 176/III Siulak kecil mudik sangat berharap kepada majlis guru khusus nya pada SD yang saya pimpin mengharapkan kerja sama yang baik demi mewujudkan sekolah yang bermutu,berkarakter serta mewujudkan kerinci lebih baik & berkeadilan sesuai visi misi Bapak Bupati & wakil Bupati kerinci.
Rilis/Tim Doni