Dirgantara7Com//Gresik-Jatim – Kepolisian Negara Republik Indonesia meluncurkan operasi kemanusiaan dengan sandi Aman Nusa II. Operasi ini merupakan tindak lanjut pemberlakuan PPKM Darurat di Jawa Bali.
Operasi terpusat tersebut berlaku semenjak tanggal 3 Juli 2021 lalu. Merujuk surat telegram Kapolri bernomor STR/577/VII/OPS.2./2021.
Sementara di Kota Santri, penutupan beberapa ruas jalan pun dilakukan Sat Lantas Polres Gresik. Diantaranya Jalan Kapt. Dulasim, (Simpang Burgud), Panglima Sudirman, Pahlawan, Jaksa Agung Suprapto, Simpang empat Kebomas (Jl Kartini – Jl Dr Sutomo), Simpang Tiga Putat (depan KFC), Simpang Tiga Suling (Jl Basuki Rahmat), Simpang Lima KIG (Noto Prayitno), Jalan Veteran dan R.A Kartini.
Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M., turun langsung ke lapangan melakukan pengecekan. Memastikan pembatasan mobilitas masyarakat dilaksanakan dengan ketat, Jumat (9/7/2021).
Pada pengecekan tersebut mengambil rute, Simpang Empat Kebomas, Simpang 5 Sukorame, Simpang Empat GNI, Jalan Veteran dan Manyar.
Kemudian cek kegiatan penyekatan di depan Icon Mall Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo.
Di pos penyekatan ini petugas gabungan TNI-Polri dan Sat Pol PP memutar balik 1.500 kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Lantaran tidak bisa menunjukkan surat ijin atau keperluan mendesak ke wilayah Kabupaten Gresik.
Sidang tipiring ditempat dijatuhkan pada 3 orang warga yang kedapatan tidak memakai masker ditengah diberlakukannya PPKM Darurat.
“Penutupan beberapa ruas jalan dan penyekatan ini dalam rangka mengurangi mobilitas masyarakat dan menekan sebaran virus Covid-19,” ungkap AKBP Arief.
Mendukung PPKM Darurat, alumni Akpol 2001 itu telah mempelopori gerakan “Gresik Jaman Now.” Gresik JANgan keMANa-mana Nang Omah Wae.
Pihaknya mengimbau semua pihak dengan kesadaran, mendukung ikhtiar pemerintah dalam rangka memutus rantai penyebaran Covid-19. Dan menerapkan protokol kesehatan 6M dimana pun berada.
“Mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta menghindari makan bersama adalah hal yang bisa dilakukan masyarakat saat ini untuk menghindari paparan virus Covid-19,” pungkasnya.
Pimred Nas/Hen