Dirgantara7Com//Aceh Utara – Untuk mencegah penyebaran Covid-19 pada perayaan hari raya Idul Adha 1442 H, Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Nisam Antara membagikan masker gratis untuk masyarakat yang dipusatkan di Kebun Wisata Permai (KWP) Desa Blang Pohroh, Kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara, Kamis (22/7/2021).
Pembagian masker tersebut dilakukan langsung oleh Camat Nisam Antara Irsyad, S.Sos, Kapolsubsektor Iptu Tukiman, Personel TNI dari Koramil setempat, serta didampingi oleh pengelola tempat wisata Gumarni Arfan, SH., M. Si.
Dalam kesempatannya, Camat Nisam Antara Irsyad, S.Sos ikut mensosialisasikan kepada masyarakat tentang pentingnya menerapakan protokol kesehatan (Prokes) di tengah pandemi Covid-19.
Irsyad juga mengingatkan warganya untuk tetap memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, serta mengurangi mobilitas bila tidak perlu.
“Ptokes itu penting. Itu ikhtiar kita untuk mengendalikan penyebaran Covid-19. Kurangi bepergian jika tidak terlalu penting,” sebut Irsyad.
Selain itu, Kasubsetor Nisam Antara Iptu Tukiman juga menjelaskan kalau Prokes Covid-19 sangat perlu untuk dipatuhi dan dijalankan oleh masyarakat, khususnya warga di wikayah hukumnya.
Hal tersebut, kata Tukiman, berdasarkan arahan pemerintah untuk seluruh warga NKRI. Karena kesehatan warga adalah tanggung jawab kita bersama dalam rangka mencegah meluasnya wabah Covid-19.
“Ini sudah ditegaskan pemerintah dalam aturannya dan kita wajih mematuhi dan menjalankan itu. Bagaimana pun, keselamatan rakyat merupakan hukum tertinggi atau salus populi suprema lex esto,” ujar Tukiman secara tegas.
Sementara itu, Gumarni Arfan, selaku Pengurus Kebun Wisata tersebut sangat berterima kasih kepada Muspika yang sudah datang ke tempat wisata miliknya dan ikut mensosialisasikan Prokes.
Ia juga ikut menjelaskan, bahwa niat dirinya membuka wisata lokal tersebut bukan tidak patuh akan instruksi pemerintah tentang aturan di tengah pandemi.
Namun, kata Gumarni, di saat pandemi seperti sekarang ini, wisata tersebut hanya diperuntukkan bagi masyarakat lokal dan berskala kecil agar warga tidak keluar kecamatan hanya untuk berwisata.
Akan tetapi, sebutnya, pengelola tetap menerapkan Prokes yang ketat bagi setiap pengunjung yang ingin menikmati susasana alam di tempat wisata miliknya.
“Sekarang ini cuma dibuka untuk warga lokal saja dan itu pun juga dengan Prokes yang ketat. Insyaallah setelah pandemi Covid-19 ini berakhir, baru kita buka bagi seluruh warga peminat wisata baik lokal maupun tingkat nasional,” pungkas Gumarni.
Sekedar diketahui, telah dibuka tempat wisata bernuansa alami di Desa Blang Pohroh, Kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara. Wisata ini menawarkan panorama alam yang sejuk dan wahana kolam renang di tengah pepohonan rindang.
Rilis/Ridwan)