Dirgantara7.com//Subang -Bupati Subang H. Ruhimat menerima perwakilan PUPR Provinsi terkait perkembangan perbaikan jalan di Ruang Segitiga, Rumah Dinas Bupati. Senin (10/1/2022).
Pertemuan tersebut membahas mengenai persiapan serta perkembangan jalan provinsi yang tengah akan diperbaiki pada tahun anggaran 2022.
Menurut Dede perwakilan UPTD PUPR Provinsi menyampaikan bahwa saat ini, dengan inisiatif dari UPTD Ruas Jalan Jalancagak-Subang tengah diperbaiki. Namun, secara keseluruhan, perbaikan jalan dengan proses hotmix akan dikerjakan pada bulan Februari.
“Saat ini, dikarenakan cuaca yang tidak mendukung, maka perbaikan jalan tidak dapat dilakukan secara maksimal, karena dapat mengakibatkan aspal terkelupas kembali,” katanya.
Selain itu, Rohaman salah satu perwakilan UPTD PUPR Provinsi juga menyampaikan bahwa sepanjang 1,5 KM jalan di Pamanukan telah masuk kedalam anggaran perbaikan, dan sudah siap diperbaiki.
Dirinya mengatakan, bahwa tidak semua ruas jalan dapat dikerjakan, karena anggaran yang terbatas.
Kaban BP4D Hari Rubiyanto mengatakan bahwa benar saat ini hingga Februari menjadi puncak musim penghujan. Dirinya mengatakan bahwa dengan curah hujan yang tinggi maka akan mengakibatkan kualitas aspal tidak akan bertahan lama. “Jangan sampai pemeliharaan menjadi sia-sia,” ujar Hari.
Namun, Dirinya merasa bangga dengan Kang Jimat yang sangat memperhatikan kualitas jalan. Hari juga meminta untuk PUPR Provinsi untuk Fokus memperbaiki ruas jalan yang rusak terlebih dahulu.
Kang Jimat mengapresiasi inisiatif dari UPTD PUPR yang memperbaiki sementara jalan yang berlubang dengan material yang tidak menggunakan anggaran APBD Provinsi. Kang Jimat berharap, di Februari mendatang, perbaikan dapat dilaksanakan dengan material yang berkualitas, sehingga jalan dapat bertahan lama dan kuat.
Namun, Kang Jimat juga menginginkan adanya strategi dalam perbaikan jalan, sehingga tidak menimbulkan kemacetan.
“Saya inginkan cara dan strategi terkait perbaikan jalan, misalkan setiap 100 meter dilaksanakan perbaikan, sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan.” saran Kang Jimat.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Asisten Daerah bidang pemerintahan & kesejahteraan rakyat, Kaban BP4D dan perwakilan UPTD PUPR Provinsi Jawa Barat.
(Jajang)
