Dirgantara7.Com// HUMASGOWA—-Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan resmi dikukuhkan sebagai Sekretaris Jenderal Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) masa bhakti 2021-2026.
Peresmian berlangsung di Ballroom Nusa Dua Convention Center Nusa Dua Bali, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Sabtu (19/6).
Bupati Adnan mengatakan, posisi yang dipercayakan kepadanya ini berdasarkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) APKASI yang diselenggarakan pada Maret 2021 lalu.
“Alhamdulillah saya dipercaya menjadi Sekjen APKASI, ini pencapaian yang luar biasa. Terima kasih doa dan dukungan kita semua,” katanya.
Adnan mengungkapkan, kedepan APKASI akan terus fokus dalam mendukung, berkolaborasi dan bersinergi dengan pemerintah pusat dalam penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
“Kami sengaja menempatkan Pengukuhan dan Rakernas di Bali, karena inilah kontribusi APKASI untuk membangkitkan ekonomi nasional khususnya di Bali ini. Kami akan terus berkontribusi dan berpartisipasi untuk menyukseskan program-program pemerintah,” ungkapnya.
Sementara Ketua Umum APKSI, Sutan Riska Tuanku Kerajaan menyebutkan, penyusunan pengurus APKASI ini berdasarkan kebutuhan organisasi dan dalam rangka mendukung program-program pemerintah.
“Ada sebanyak 114 bupati yang masuk dalam dewan pengurus APKASI periode ini. Terdiri dari Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum 6 orang, Sekjen Wasekjen 6 orang, Bendahara Umum dan Wakil Bendahara Umum 6 orang, Ketua-ketua dan sekretaris bidang sebanyak 30 bidang dan Koordinator Wilayah di 34 daerah,” terang Bupati Dharmasraya, Sumatera Barat ini.
Lanjutnya, dalam penyusunan pengurus APKASI periode 2021-2026 ini dilakukan dengan memperhatikan dan mengakomodir berbagai kepentingan, seperti dari sisi keterwakilan daerah, kepala daerah senior, junior, dan keterwakilan unsur gender.
Lebih lanjut, Sutan Riska mengatakan salah satu tugas penting APKSI saat adalah membantu pemerintah pusat dalam penanganan Covid-19 salah satunya mendorong percepatan program vaksinasi. Menurut Sutan Riska, APKASI akan terus mendorong dan mengawasi proses Vaksinasi.
“Pada Munas lalu, kita telah menetapkan pokok pikiran yaitu penangan Covid-19. Kita tidak boleh lengah kita harus sering, Testing, tracing, treatment. Dan yang lebih terpenting adalah menggencarkan vaksinasi sesuai arahan bapak Presiden kita. Salah satu tugas penting APKASI periode ini mengawal dan memantau program vaksinasi,” jelasnya.
Selain fokus pada penanganan Covid-19, Sutan Riska juga mengajak seluruh pengurus untuk bisa mewujudkan cita-cita APKASI, mensejahterakan masyarakat dengan berkolaborasi dan bersinergi pemerintah pusat untuk membangun bangsa Indonesia.
“Rekan-rekan pengurus kami berharap sebagai pengurus kita lebih proaktif meluangkan waktu dan pikiran untuk mengawal pelaksanaan otonomi daerah sehingga akan segera terwujud keadilan dan kesejahteraan masyarakat di daerah kita masing-masing,” harapnya.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian dalam arahannya berharap sebagai organisasi kepala daerah terbesar, APKASI diharapkan bisa terus bersinergi dengan pemerintah pusat dalam upaya penanganan Covid-19. Menurut Tito, penanganan Covid-19 ini penting untuk mendorong Pemulihan Ekonomi Nasional.
“Salah satu cara untuk membangun ekonomi daerah adalah dengan melakukan penanganan pandemi Covid-19. Sehingga ini juga perlu dibahas langkah-langkah untuk menghadapi pandemi Covid-19 ini,” harap Tito Karnavian yang juga Ketua Dewan Penasehat APKASI. (JN)
#_Iqbal