Scroll untuk baca artikel
Example 728x250
BeritaormasPemerintahanPolisi

BLT Dana Desa di Blora Kembali Disalahgunakan, Polisi Periksa Kepala Desa

buserdirgantara7
214
×

BLT Dana Desa di Blora Kembali Disalahgunakan, Polisi Periksa Kepala Desa

Sebarkan artikel ini
Screenshot 2022 09 28 18 47 36 78

BLORA, –Dirgantara7.com – Kasus penyalahgunaan bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, kembali terjadi.

Wakapolres Blora Komisaris Polisi (Kompol) Christian Chrisye Lolowang mengatakan pihaknya memeriksa dugaan adanya penyalahgunaan BLT Dana Desa tersebut yang terjadi di Desa Sumurboto, Kecamatan Jepon.

“Sumurboto Jepon, hari ini kita laksanakan pemeriksaan. Jadi masyarakat kita periksa, kemudian dari perangkat, kemudian dari kepala desa juga,” ucap dia saat dihubungi Awak Media, Rabu (28/9/2022).

Ketua Satgas Saber Pungli (satuan tugas sapu bersih pungutan liar) Blora tersebut mengungkapkan modus yang dilakukan oleh pemerintah desa tersebut.

“Kalau Sumurboto itu modusnya subsidi kepada masyarakat yang miskin tapi tidak masuk dalam data penerima BLT, jadi itu subsidi silang,” kata dia.

“Kalau enggak salah Rp 75 ribu (per KPM),” imbuh dia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, penyalahgunaan BLT DD terjadi di Desa Sumurboto, Kecamatan Jepon.

Para keluarga penerima manfaat (KPM) menyetorkan uang dengan nominal antara Rp 25.000 sampai Rp 75.000.

Sebelum pencairan, mereka diminta untuk membawa uang dan diserahkan kepada pemerintah desa.

Pemotongan Bantuan Langsung Tunai tersebut dilakukan untuk dibagikan kepada warga yang tidak dapat bantuan.

“Saya mengaku salah. Uang sudah kita kembalikan kepada penerima,” ucap Kepala Desa Sumurboto Suprapti kepada wartawan.

Akibat melakukan tindakan tersebut, aparat kepolisian turun tangan dan pihak desa menyerahkan semua data-data tersebut. (Red)

Img 20240526 223458
Img 20240526 223458