Bogor, – Dirgantara7.com | Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bogor terus mengingatkan masyarakat untuk berperan aktif ikut mengawasi jalannya tahapan Pemilu yang salah satunya dengan cara memastikan diri tercatat sebagai pemilih.
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi dan Humas Bawaslu Kota Bogor, Ahmad Fathoni mengungkapkan, saat ini jajaran KPU tengah melaksananakan tahapan penyusunan daftar pemilih dengan melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) Pemutakhiran Data Pemilih yang dilakukan oleh petugas Panitia Pemutakhiran Daftar Pemilih (Pantarlih) sejak12 Februari hingga 14 Maret 2023.
“Untuk mendapatkan data pemilih yang akurat perlu dilakukan pemutakhiran data pemilih. Teknisnya, nanti akan ada petugas yang disebut Pantarlih mendatangi rumah warga,” kata Fathoni kepada wartawan ditemui di Kantor Bawaslu Kota Bogor, Selasa (14/2/2023).
Fathoni memastikan dan meminta pada setiap anggota keluarga yang telah memenuhi syarat tercatat dalam daftar pemilih.
“Yang dilakukan Pantarlih saat melakukan coklit adalah mencatat data pemilih yang telah memenuhi syarat, tapi belum terdaftar dalam Daftar Pemilih, memperbaiki data
pemilih jika ada kekeliruan, mencatat pemilih yang telah berubah status. Misalnya, dari status prajurit TNI atau anggota Polri yang sudah pensiun, mencoret data pemilih yang telah berubah status dari status sipil menjadi prajurit TNI atau Polri,” terangnya.
Agar mendapatkan data yang valid, Bawaslu kembali mengimbau kepada Pantarlih agar menjalankan tugasnya sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dalam PKPU 7/2023 termasuk dengan tidak menafikan hal-hal yang sifatnya administratif seperti tidak memasang stiker sebagai tanda rumah tersebut telah dicoklit atau sebaliknya.
“Kepada warga juga tolong bantu Pantarlih karena mereka sedang menjalankan tugas negara demi mendapatkan Pemilu yang terlegitimasi karena terjaganya hak konstitusi warga dalam menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024,” ucapnya.
Sebelumnya, Minggu (12/2/2023), sebanyak 68 kelurahan di wilayah Kota Bogor, sudah melahirkan 2.904 Pantarlih yang siap mensukseskan pesta demokrasi 2024 dan secara resmi sudah dilantik.
“Acara pelantikan ini dilaksanakan serentak Nasional di Seluruh Indonesia.” Kata Ketua KPU Kota Bogor, Samsudin saat dihubungi, Senin (13/2/2023).
Tak hanya itu Pantarlih juga diberikan bimbingan teknis (Bimtek) guna memahami tugas pokok dan tanggung jawabnya.
“Sebelum turun ke wilayah kerja di TPS masing-masing, mereka diberikan Bimtek dulu agar mereka memahami tugas-tugasnya.” Kata Samsudin.
Pantarlih akan mulai bekerja pada 13 Februari hingga 14 Maret 2023 dengan 3 tugas utama, yakni melakukan perbaikan terhadap data pemilih, memasukan masyarakat yang sudah memenuhi syarat namun namanya belum terdaftar/belum ada dalam daftar pemilih, dan mengeluarkan pemilih yang sudah tidak memenuhi syarat (TMS) dari daftar pemilih.
“Tiga tugas utama tersebut dilaksanakan dengan De Jure, artinya sesuai dengan informasi yang tercantum dalam KTP-el dan KK.” jelas Samsudin.
(Apud Saepudin)