Luwu timur,–Dirgantara7.com // Bupati Luwu Timur, H. Budiman membuka acara Pertemuan Raya (Praya) Pemuda Gereja POUK se-Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara (Sulselbara) Tahun 2023, yang berlangsung di Gereja POUK Sorowako, Kecamatan Nuha, Kamis (29/06/2023).
Pertemuan raya pemuda POUK ini merupakan kegiatan yang dilakukan 3 kali setahun, dan Praya kali ini Pemuda Jemaat POUK Sorowako sebagai tuan rumah.
Adapun tema yang diangkat tahun ini ialah “Infinity Ingod Finding Our Quality”, tema ini menegaskan bahwa pemuda kristen ingin membuktikan bahwa mereka punya kualitas dalam hal iman yang bisa berdampak bagi masyarakat luas.
Jumlah peserta Praya tahun 2023 ini sebanyak 586 orang, berasal dari POUK Sorowako, Wawondula, Wasuponda, Malili, Maros, Makassar, serta tamu undangan yang berasal dari Kolonodale, Sulawesi Tengah.
Mengawali sambutannya, Bupati Budiman mengucapkan selamat datang di Luwu Timur kepada seluruh peserta Praya 2023 di Bumi Batara Guru Wanua Mappatuo Na ewai Alena.
Bupati Lutim juga mengucapkan terima kasih karena telah memilih Luwu Timur menjadi tuan rumah Praya pemuda POUK kali ini.
“Hari ini kita tidak bicara masa lalu, kita akan bicara masa depan karena anak muda yang akan kita urus. Jadi tepat hari ini kita siapkan masa depan anak-anak muda kita untuk membangun Luwu Timur,” kata Bupati.
Kepada pemuda POUK, Bupati pun berpesan agar tidak terpengaruh dengan situasi politik, kita boleh berbeda, tapi mari kita bersatu dalam membangun Kabupaten Luwu Timur, dan membangun bangsa ini seca bersama-sama.
“Selaku pemeeintah daerah, saya menyambut baik dan memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan ini, saya berharap melalui kegiatan ini senantiasa tetap terjalin kebersamaan antara masyarakat dengan pemerintah khususnya pemuda-pemudi kristiani ditempat ini,” imbuhnya.
Terakhir, Bupati Luwu Timur mengucapkan selamat menikmati indahnya danau-danau yang ada di Luwu Timur ini. “Namun jika ingin berenang, jangan lupa agar didampingi sama yang ahli karena danau di Luwu Timur ini sangat dalam,” tandas Budiman.
Ketua PGIW Sulselbara, Pdt. Adrie O Massie, M.TH. menjelaskan bahwa, Praya ini merupakan yang kesembilan, dan kedepan akan dibuat lagi agar banyak kesempatan buat pemuda-pemudi kita bisa berkumpul.
Pdt. Adrie mengajak anak-anak muda untuk mempersiapkan diri agar benar-benar menjadi generasi yang akan melanjutkan generasi-generasi sebelumnya, menjadi generasi yang luar biasa, baik sebagai generasi anak bangsa, generasi gereja, generasi masyarakat dan generasi kerajaan alam.
“Semoga ketika kita tinggalkan tempat ini tidak dengan sesuatu yang biasa-biasa saja, tetapi mari kita kembali ketempat kita masing-masing untuk mengguncang keluarga kita dalam hal baik, menguncang jemaat kita supaya baik, mengguncang masyarakat kita agar baik, dan mengguncang Luwu Timur,” ujarnya.
“Supaya anak-anak muda ini bisa membangun Luwu Timur menjadi lebih baik. Jika tagline Kota Makassar 2 kali tambah baik, kalau bapak Bupati Budiman mungkin 3 kali tambah baik untuk masyarakat Luwu Timur, dan kita semua bisa memberikan kontribusi kita yang terbaik dalam diri kita,” terang Pdt. Adrie.
Sebagai tanda resmi dibukanya Praya Pemuda Gereja POUK se-Sulselbara ini, Bupati Luwu Timur, H. Budiman bersama Ketua PGIW Sulselbara, Pdt. Adrie O Massie melakukan pemukulan Gong secara bergantian.
Tampak hadir pada kesempatan ini, Anggota DPRD Sulsel, Esra Lamban, Perwakilan Polres Lutim, Kadis Dagkoprinum, Senfry Oktavianus, Management PT. Vale Indonesia, Charles, para pendeta, seluruh Panitia Praya Tahun 2023, Tokoh Agama, Pemuda, Masyarakat, Wanita, dan seluruh peserta Praya 2023. (rhj/ikp-humas/kominfo-MuhJuari )