Pemalang, Buserdirgantara7com — Setiap desa atau kelurahan diNusantara memiliki situs atau makom tunggul, begitu juga Kelurahan Purwoharjo Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang.
Situs Makom Mbah Balut yang berada diDukuh Balutan-Comal merupakan salah satu situs yang berada diKecamatan Comal.
Lesbumi ( lembaga seni budaya muslim indonesia) adalah banom Nahdlatul ulama yang berkegiatan menjaga situs serta berkegiatan lstigozah mendoakan sohibul makom.
Kegiatan lstigozah dihadiri oleh segenap pengurus NahdlatulUlama, Suryo Ningkrat ketua DPC (Dewan Pimpinan Cabang) Lesbumi Pemalang, Munawar ketua PAC (Pimpinan Anak Cabang) Lesbumi Comal,Gus Hakam ketua tanfidiyah NU Comal, Fandi Ahmad Subekhi Kepala Kelurahan Purwoharjo serta masyarakat sekitar situs.
Acara lstigozah bersama diArea situs makom mbah Balut diKelurahan Purwoharjo Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang Kamis malam 8/6/2023
“Kami sangat senang ada organisasi masyarakat yang masih bisa melestarikan kearifan lokal menjaga situs peninggalan leluhur, berkegiatan menjaga budaya serta mengenalkan sejarah awal mula Dukuh Balutan yang diambil dari nama sesepuh mbah Balut. Serta mengenalkan kepada generasi milenial tentang asal-usul dan perjuangan seoarang mbah Balut semasa hidupnya”.ucap Fandi Ahmad Subekhi Lurah Purwoharjo
Kegiatan lstigozah disitus makom mbah Balut dengan pembacaan Serat Wirakrama oleh mbah Joyo ditirukan segenap yang hadir dalam acara.
“Lembaga seni budaya muslim indonesia adalah banom dibawah Nahdlatul ulama yang dalam pendiriannya sebagai wadah bagi para seniman-seniman muslim untuk menyaingi lekra (PK*) pada masa itu”.terang Suryoningkrat.
Lesbumi memang lagi program mengakomodir serta mendata situs-situs wali yang ada diPemalang agar tidak hilang ini adalah tonggak sejarah perjuangan yang kami selaku generasi penerus harus melestarikan dan menjaganya. Beliau semasa hidupnya merupakan pejuang yang pertama babat alas membuat perkampungan serta menyebarkan islam diwilayah pelosok Pemalang.
Semoga jejak-jejak beliau semasa hidup dalam perjuanganya bisa memberi spirit untuk membangun Pemalang lebih baik lagi kedepan, serta acara lstigozah ini bisa menjadikan kita untuk bisa menghargai para pendahulu kita atas semua perjuangannya. Mari kita selalu bergandengan tangan menyatukan tekad, Menjaga Jagad, Membangun Peradaban…
(Bir’n)
