Nias,-Dirgantara7.com | Sinode Gereja Pantekosta Tabernakel (GPT) berkoordinasi dengan Kapolres Nias AKBP Luthfi SIK terkait rencana melaporkan dua orang warga Gunungsitoli yang diduga mencemarkan nama baik pimpinan sinode.
GPT yang berkantor di Jawa Timur melalui kuasa Hukumnya, Ramli Simangunsong SH di Mapolres Nias, Rabu (23/11/2022) kepada Koran SIB mengatakan, sekitar Maret 2022 lalu, dua orang mantan jemaat gereja GPT di Kota Gunungsitoli, GL dan ES melaporkan Ketua Umum GPT, Otniel F Osiyo MTh dan Sekum Pdt Timbul Silalahi MTh ke Polres Nias.
GL dan ES menuding pimpinan GPT mengeluarkan surat pemecetan mereka berdua dari aggota jemaat GPT gereja di Gunungsitoli, sehingga keduanya melaporkan Ketum dan Sekum ke Polres Nias.
“Surat pemecatan yang mereka permasalahkan tidak benar dikeluarkan oleh sinode kami, sehingga kami akan melaporkan balik GL dan ES karena telah mencemarkan nama baik serta dugaan membuat surat palsu,” jelasnya.
Ramli juga keberatan, sebab, Ketum Otniel F Osinyo, saat berada di kantin polres Nias beberapa bulan lalu, diduga foto fotonya disebarkan pihak GL dan ES.
Kami akan melaporkan GL dan ES serta pihak pihak yang memperkeruh permasalahan ini demi memberi efek jera. Salah satu tujuan kami ke Polres Nias untuk memohon data-data pendukung jika dapat diberikan” jelasnya.
Terpisah, Kapolres Nias, AKBP Luthfi SIK mengatakan, dirinya punya niat baik untuk meyelesaikan masalah itu secara kekeluarkan, hanya menunggu waktu yang tepat sebab saat ini kesibukan cukup tinggi.
“Saya menganjurkan penyelesaian dengan keadilan restoratif, namun jika nantinya para pihak harus menempuh jalur hukum, kami pun tidak bisa menghalanginya,” jelas Kapolres.
Demi memperlancar permasalahan tersebut di Polres Nias, AKBP Luthfi pun memerintahkan jajarannya di Satreskrim memberi perhatian sehingga kasus lekas terungkap dan selesai dengan adil.
Sejumlah pendeta GBT dari kantor sinode dan pelayan di Kota Gunungsitoli menyampaikan terimakasih atas respon Kapolres dalam permasalahan itu. Mereka atara lain, Pdm Wen Hermanto Pasaribu,
Pdt Sharon P Sore, Pdt Sudirman Zebua, Pdt Torosa Gulo dan Pdt O’ozatulo Harefa. (A20)
Foto: KORDINASI: Ramli Simangunsong SH (kiri) bersama para pendeta GPT berkoordinasi dengan Kapolres Nias (2 kiri) terkait masalah dua mantan jemaat GPT di Gunungaitoli yang disebut sebut mencemarkan nama baik pimpinan sinode.
Rilis RL
