Bogor, -Dirgantara7.com | Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 pada tahun ini dilaksanakan di Korem 061/SK dengan pelaksanaan Upacara Bendera yang dipimpin oleh Kasiren Korem 061/Sk Kolonel lnf Yudi Purwanto mewakili Danrem 061/Sk Brigjen TNI Rudy Saladin, MA, upacara diikuti oleh para Kasi Kasrem 061/Sk, para Dan/Kabalak Aju Rem 061/Sk, para Dan/Balak Rem 061/Sk, Anggota Korem dan Balak Aju Rem serta PNS Korem 061/Sk, Jum’at (28/10).
Rangkaian upacara bendera hari Sumpah Pemuda ke-94 dengan tema ‘Bersatu Bangun Bangsa’ diawali dengan laporan Komandan Upacara Mayor Chk Bahwani, SH., jabatan Perwira Hukum Korem 061/Sk kepada Inspektur Upacara yang kemudian dilanjutkan dengan pengibaran bendera merah putih, pembacaan amanat, mengheningkan cipta dan lain sebagainya.
Melalui kegiatan upacara hari sumpah pemuda ini, Menteri Pemuda dan Olahraga dalam amanatnya yang dibacakan Irup Kolonel Inf Yudi Purwanto menjelaskan bahwa peringatan hari Sumpah Pemuda adalah upaya untuk menghadirkan sejarah masa lalu untuk direnungkan, dipelajari, ditemukan kristalisasi pembelajaran kebaikan untuk dijadikan teladan dan inspirasi penggerak langkah menuju visi bangsa yang besar. Sumpah pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 1928 telah memberikan pelajaran kepada rakyat Indonesia bagaimana menyikapi perbedaan sikap primordial, suku, agama, ras dan kultur, serta berbagai kepentingan menjadi suatu kekuatan, bukan sebagai faktor yang melemahkan. Sejarah telah menjelaskan, bahwa pilihan pemuda waktu itu telah menjadi tonggak kuat menuju kemerdekaan, peran pemuda dalam mempelopori membangun visi kebangsaan dengan sumpah pemuda 1928 yang diikuti dengan rangkaian pergerakan-pergerakan telah mengantarkan proklamasi kemerdekaan Indonesia. Dan sampai saat ini peran pemuda telah tercatat dengan tinta emas sepanjang masa.
Marilah kita jadikan momentum peringatan hari sumpah pemuda ke 94 ini sebagai momentum untuk meningkatkan semangat kita bersama membangun bangsa. Dan menggapai cita-cita kejayaan Indonesia.
Di tempat berbeda Brigjen TNI Rudy Saladin MA selaku Danrem 061/SK menyampaikan bahwa peringatan ke 94 tahun Sumpah Pemuda ini adalah satu tonggak utama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Ikrar ini dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia. Dan Makna Sumpah Pemuda itu sendiri adalah menyatukan perjuangan bangsa Indonesia. Perjuangan para pemuda yang berakhir dengan perolehan kemerdekaan bangsa. Saat itu para pemuda dan pemudi telah mengorbankan waktu, tenaga, harta, pikiran, dan jiwanya untuk menyatukan bangsa Indonesia.
” Peristiwa bersejarah ini mengajarkan nilai-nilai persatuan bangsa. Sumpah Pemuda membuktikan, perbedaan yang dimiliki bangsa Indonesia ternyata dapat disatukan sebagai perwujudan Bhinneka Tunggal Ika yang berarti “berbeda-beda tetapi tetap satu”.pungkasnya.
(Dede hanapi/Hera/Sumber: Penrem 061/Sk)
