Scroll untuk baca artikel
Example 728x250
BeritaormasNasionalPemerintahan

Jokowi: Investasi IKN Terbuka Lebar, di Kawasan Inti Harganya Beda

buserdirgantara7
173
×

Jokowi: Investasi IKN Terbuka Lebar, di Kawasan Inti Harganya Beda

Sebarkan artikel ini
Screenshot 2022 10 18 20 55 13 78

JAKARTA,–Dirgantara7.com | Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, peluang investasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara terbuka lebar.

Namun, menurutnya, ada penawaran harga berbeda untuk investasi di kawasan inti IKN.

“Investasi (di IKN) terbuka lebar, mau di mana, di sebelah mana. Di kawasan inti, ya harganya beda. Financial center, healthcare center, education center, silahkan,” ujar Jokowi saat memberikan sambutan di acara IKN yang digelar di Djakarta Theater, Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (18/10/2022).

“Saya sampaikan, ini kesempatan pertama dan kesempatan emas yang tidak terulang lagi. Ini saatnya mencatat sejarah Indonesia dan melakukan lompatan untuk menjadi pelaku sejarah Indonesia masa depan,” katanya lagi.

Jokowi kemudian mengatakan, sebanyak 70 persen kawasan IKN merupakan area hijau. Dengan perincian, lahan yang digunakan untuk membangun IKN saat ini merupakan hutan produksi monokultur Ekualiptus.

Artinya, dalam jangka waktu tertentu pohon-pohon Ekualiptus bisa ditebang untuk dimanfaatkan.

“Ini yang ingin dikembalikan jadi hutan heterogen yang diharapkan menjadi hutan hujan tropis lagi di Kalimantan. Untuk itu, yang kita siapkan pertama kali di sana adalah pusat persemaian yang mulai dibangun Juni 2022. Luas lahan persemaian ada kurang lebih 16 hektar dan embung 7 hektar,” kata Jokowi.

“Ini yang digunakan untuk menghijaukan Kalimantan supaya Bapak, Ibu ingat saya dari (jurusan) Kehutanan. Dan 80 persen sumber energinya berasal dari renewable energy, 80 persen transportasi umum tanpa awak dan supir yang kita hargai di sana pejalan kaki dan yang suka naik sepeda. Jarak tempuh ada dalam 10 menit. Inilah showcase transformasi Indonesia, showcase perubahan peradaban Indonesia,” lanjutnya.

Dengan kondisi geografis dan fisik yang ada tersebut, Jokowi menegaskan bahwa budaya kerja yang ingin dibagun di IKN nantinya adalah produktif dan efektif.

“Jadi, Nusantara adalah masa depan Indonesia bisa terwujud dengan upaya bersama. Bukan hanya pemerintah yang karena kami hanya siapkan 20 persen, sedangkan 80 persen kepada investor termasuk Bapak, Ibu yang hadir malam hari ini,” ujar Jokowi.

“Dan dengan upaya kita bersama dengan semangat gotong royong, saya yakin 17 Agustus 2024, kita bisa merayakan bersama-sama di Nusantara,” katanya lagi.

(Red)

Img 20240526 223458
Img 20240526 223458