Dirgantara.7Com//BD7-DONGGALA -Menindaklanjuti keluhan warga Kecamatan Sojol terkait pasokan listrik yang tidak mengalir ke wilayahnya, Camat Sojol Nur Rahmat angkat bicara berkenaan dengan sikap pemerintah kecamatan dalam masalah yang dikeluhkan masyarakat.
Dikabarkan, usai menerima ribuan warga yang berbondong-bondong memadati Kantor Kecamatan Sojol, Camat Nur Rahmat kepada media ini kemudian memberikan klarifikasi bilamana dirinya selaku pemerintah diwilayah tersebut, sudah berkali-kali mendatangi pihak PLN yang berkantor di Sabang dan Tambu, tentu saja untuk mempertanyakan pelayanan listrik yang sering mati bahkan berhari-hari dipadamkan.
“Memang sangat disayangkan, karena pada kenyataannya saya yang sudah berkali-kali mendatangi PLN dengan tujuan mendesak untuk secepatnya mencarikan solusi dalam masalah ini, ternyata tidak mendapat respon cepat dari pihak PLN, “ungkap Nur Rahmat saat dikonfirmasi, Jumat (27/05/22).
Dikatakannya, pihak PLN bahkan tidak memberikan informasi ataupun pemberitahuan bilamana akan dilakukan pemadaman.
Bukan hanya itu, solusi ataupun alternatif tidak jua diusahakan agar masyarakat masih dapat menikmati layanan listrik.
“Jangankan memperbaiki pelayanan prima, memberikan solusi seperti pemadaman bergilir pun samasekali tidak diberikan ke warga masyarakat Sojol, “ujar Camat dengan mimik emosi.
Meski berada di tengah kondisi luapan kemarahan warga, Camat Nur Rahmat tetap berupaya mendesak pihak PLN agar segera menuntaskan masalah terkait pemadaman listrik yang berkepanjangan.
Dalam kesempatan yang sama, camat juga mengungkapkan permohonan maaf kepada segenap warga Sojol bilamana segala usaha dan upaya pemerintah selama ini belum di respon oleh PLN.
“Kami tidak tinggal diam dalam permasalahan ini, lagi pula ini untuk kepentingan kita bersama, olehnya saya memohon kiranya masyarakat tidak mengkait-kaitkan permasalahan ini dengan politik, karena sesungguhnya kesalahan ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pihak PLN selaku penyedia jasa pelayanan listrik, “tutup Nur Rahmat.
Pantauan media ini, tampak unjuk rasa warga yang digelar di pelataran Kantor Kecamatan Sojol, mendapat Pengawalan dan penjagaan ketat dari aparat TNI dan Kepolisian.
Dari lokasi kantor camat, aksi unjuk rasa warga kemudian bergeser menuju ke arah Kantor PLN Sabang dan Tambu yang berlokasi di Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala Sulteng.
Red/Irfan/Nas)
(
