Dirgantara7.Com//Karawang-Lagi lagi bau aroma pungutan liar tercium akhir akhir ini,hasil survai di Lapangan membuktikan adanya pelaporan aduan yang dapat di Kuitip media Online Bd7.Com saat lakukan Investigasi di lapangan beberapa Hari lalu, dari Keterangan yang di himpun saat melakukan jajak Konfirmasi menurut informasi di lapangan Sumber yang tidak mau di sebut namanya menjawab beberapa pertanyaan yang Kami lontarkan
Dan di jawab nya Oleh Narasumber yang pada saat itu di Dampingi Korban berinitial A apa yang Kami pertanyakan di jawab nya dengan serius tanpa tedeng aling aling sehingga dari paparan Sumber di maksud jelas di Duga sementara telah adanya penyimpangan Komitmen Masyarakat dan Beberapa Institusi Desa di lapangan untuk tidak melakukan pungutan yang lebih dari kesepakatan yang telah di Tentukan dalam Hal pendaftaran dan pengajuan pembuatan Sertipikat Program PTSL kilah Sumber menambahkan Ucapan Korban dengan Tegas ny…
Tanpa ada ketentuan yang melebihi angka kesepakatan tadi Ironis nya masih terang sumber kejadian di lapangan faktanya pungutan PTSL di lakukan dari Tawaran 4jt perbuku sampai turun Harga 2jt dan terakhir putus nya di angka 1jt begitu urai an nya rincian yang di lontarkan sumber kepada Kami Wartawan Bd7.Com Karawang,jelas ini sudah menyimpang di fakta pembuatan PTSL yang notabenenya gratis karena Merupakan Program Unggulan pemerintah Pusat dengan Alasa Program Pak Jokiwi president RI untuk tidak di nodai Plaksanaan nya saat program ini berjalan jangan sampai masyarakat pada teriak keberatan atw kemahalan Artinya Hal ini sesuai kesepakatan yang sudah di tempuh berdasarkan aturan yang ada di Ketahui bersama
Terjadi di Dusun Ciguha Ds.Medankarya Hal ini bila di biarkan terus akan mencuat dan melebar ke mana mana hingga menimbulkan Korban korban lain nya yang memberat kan warga masyarakat pada akhir nya,hasil survai pun fakta nya seperti itu cukup riskan kalo sudah bicara PTSL di lapangan saat Kami Tandang di Desa Medankarya belum lama ini dan tanpa Kami sempat turun dari motor Bertemu pak Lrh.Nurali di jawab spontan langsung ke temu Sekdes aja Kang…arahan nya,karena jawab lurah seperti itu dia betgegas pulang dari Desa katanya dari Pagi sy Kang…mf ya lelah banget ucap nya….
Serta merta Kami pun meluncur mencari Pak Sekdes seperti arahan Kades Medankarya namun sayang nya 2/3 kali bolak balik tidak kunjung bertemu adanya malah ketemu istri pak Sekdes saja dengan jawaban gak tau Kemana pak…dia mah pulang nya gak tentu jawab Ibu sekdes saat Tandang di rumah nya Alhasil sesuai arahan pak Kades kepada Kami tidak bisa Ketemu sekdes untuk di mintai Keterangan sebenar nya atas terkait informasi yang tersiar belakangan ini di Wil.Desa Medan Karya Dusun Ciguha khusus nya,sampai berita ini di turunkan belum ada tanda tanda niat baik untuk di Bicarakan dan Menemui Kami Bd7.Com Karawang yang nampak di Abaikan tanpa ada upaya upaya yang di tempuh nya baik Sekdes ataw Lurah itu sendiri seakan Tidak ada terjadi apa apa di Desa nya???Kami media Online Buserdirgantara7.Com terus menelusuri Investigasi selanjut nya agar menemukan titik yang sebenarnya antara Sumber,Korban,Sekdes selaku Panitia/Kordinator sampai Pak Kades nya juga mesti memberikan Keterangan Jelas dan Akurat tidak terjesan Menghindar…!!!?? Apa lagi mengabaikan smoga Hal ini tidak melebar terus Kang ungkap sumber Mengakhiri nya
Penulis:N.Soepriatna
