Dirgantara7.Com//Buol-Sehari Pasca unjuk rasa, masa aksi Karyawan PT Hardaya Inti Plantation (PT HIP) yang tergabung dalam Aliansi Pekerja Buruh Kelapa Sawit (APBKS) Saat unjuk rasa di kantor DPRD Buol, peserta aksi tampak mengambil dan membersihkan sampah-sampah yang ditinggalkan massa unjuk rasa di Mesjid Raya Buol.
Mesjid terbesar di Provinsi Sulawesi Tengah yang menjadi salah satu Ikon kebanggaan warga kabupaten Buol ini, memang nampak berseliwiran sampah sebelum dan sesudah unjuk rasa yang dilaksanakan, Rabu (22/12/2021) lalu.
Pantauan media ini, Tampak terlihat buruh karyawan PT.HIP sedang membersihkan kotoran dan sampah di areal mesjid Raya Kabupaten Buol yang ditinggalkan saat unjuk rasa sehari sebelumnya.
“Kami memungut satu per satu sampah dan memasukkannya ke dalam kantong plastik dan tempat sampah, dan ini kami lakukan ini sebagai bentuk komitmen dan tanggung jawab kami untuk tidak meninggalkan sampah dan menjaga kebersihan ikon kebanggaan warga Buol,”ujar beberapa massa aksi kepada media ini.
Menurutnya, bahwa aksi damai yang dilakukan harus menjaga tetap kebersihan Selain menjaga keamanan dan ketertiban, hal ini juga adalah anjuran dalam agama untuk menjaga Kesehatan dan kebersihan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Unjuk rasa yang melibatkan kurang lebih 5000 massa aksi Karyawan PT.HIP yang tergabung dalam Aliansi Pekerja Buruh Kelapa Sawit berlangsung damai, aman dan tertib.
Red/01
Liputan: Husni Sese
