Dirgantara7Com//Redelong – Menikah dengan anggota Polri itu harus legowo, karena anggota Polri dituntut tugas di atas segalanya, di institusi Polri itu bekerja bukan berbasis waktu. Jadi kapan saja dibutuhkan anggota itu harus siap, jangan beranggapan bahwa hari libur dapat sepenuhnya di nikmati oleh anggota Polri.
Ungkapan tersebut merupakan nasehat yang disampaikan oleh Wakapolres Bener Meriah Kompol Risnan Aldino, S.I.K, dalam Sidang BP4R, (Badan Pembantu Pengajuan Perkawinan Perceraian Dan Rujuk), terhadap 5 Personil Polres Bener Meriah, yang akan melangsungkan pernikahan.
Lebih lanjut Wakapolres juga menegaskan “karena tuntutan tugas yang demikian, jangan juga di jadikan alsan bagi anggota Polri untuk mengabaikan keluarga, perlu di ingat bahwa keluarga merupakan tanggung jawab utama juga. Jadi bijaklah dalam mengatur waktu antara keluarga dan dinas”
“Saling memahami, saling melengkapi dan saling menerima kekurangan satu sama lain merupakan kunci untuk membangun rumah tangga dengan anggota Polri” kata Wakapolres dalam nasehatnya.
Seperti diketahui Kepolisian Resor Bener Meriah, hari ini Rabu, (7/7/21) mengelar sidang BP4R (Badan Pembantu Pengajuan Perkawinan Perceraian Dan Rujuk), terhadap 5 Personil yang akan melangsungkan pernikahan.
Sidang tersebut dipimpin oleh Wakapolres Bener Meriah, Kompol Risnan Aldino, S.I.K, yang berlangsung di aula Polres setempat.
Kapolres Bener Meriah AKBP Siswoyo Adi Wijaya, S.I.K melalui Kabag Sumda Polres Bener Meriah AKP Hartana, S.sos mengatakan “kegiatan sidang ini merupakan kewajiban bagi setiap anggota Polri yang akan melangsungkan pernikahan”
Kegiatan ini sesuai Perkap nomor 9 tahun 2010 yang mengatur tentang sidang BP4R, mekanisme dan proses sebelum nikah seorang anggota Polri. Kegiatan tersebut sebagai bentuk pelayanan Bag Sumda kepada personil yang akan melangsungkan pernikahan.
“jadi ada beberapa proses yang harus diikuti setiap personil dalam mengajukan pernikahan, untuk mencegah pelanggaran yang dilakukan oleh anggota Polri dalam rumah tangga, maupun meminimalisir kasus yang sedang marak terjadi yaitu penipuan yang dilakukan oleh Polisi Gadungan yang menyasar para gadis sebagai korban”
“Ada beberapa pejabat Utama Polres Bener Meriah yang menjadi Tim penasihat sidang BP4R hari ini, yang terdiri dari Kasi Propam, Kasat Reskrim, Kasiwas dan Ketua Bhayangkari Polres Bener Meriah, mereka juga memberikan bimbingan berdasarkan fungsi masing-masing”
Turut hadir juga wali dari masing masing Personil Polri yang akan melangsungkan pernikahan dan wali dari calon Bhayangkari, untuk mendengarkan arahan dalam sidang tersebut.
Kemudian AKP Hartana juga menuturkan nama-nama Personil yang akan melangsungkan pernikahan tersebut.
1. Aipda Fitra Gunawan akan menikah dengan Sriwahyuni, S.Pdi.
2. Briptu Agung Musawir akan menikah dengan Rahmah.
3. Briptu Rahmat Albia Albari yang akan menikah dengan Rina Mistiana.
4. Briptu Rizki Hiru Iwan Tona, menikah dengan Dinda Helsa.
5. Bripda Riski Fadlan, yang akan menikah dengan Mahda Lena.
“Mudah-mudahan dengan dilaksanakan nya Sidang BP4R ini, kelima pasangan yang akan melangsungkan pernikahan, dapat membangun keluarga yang Sakinah mawadah warahmah” kata AKP Hartana.
Rilis:Ridwan
