Dirgantara7.Com// Manado – Dalam rangka memperkuat bisnis di bidang pangan, pertanian, consumer dan healthcare, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Group melalui PT Rajawali Nusindo meresmikan gedung kantor dan gudang baru di kota Manado, Sulawesi Utara.
Direktur Utama RNI Arief Prasetyo Adi mengatakan, pada situasi pandemi covid ini, RNI tetap berupaya untuk profit salah satunya dengan melakukan peningkatan infrastruktur Anak Perusahaan RNI, Rajawali Nusindo. Upaya tersebut guna mendukung kontribusi kinerja RNI Group melalui peningkatan penjualan retail baik dari sektor penjualan dan distribusi alat kesehatan hingga pangan.
Untuk memenuhi keterjangkauan itu, Manajemen memperluas Kantor dan Gudang di wilayah Manado, Sulawesi Utara.
“Meskipun pandemi, justru kami tidak menutup kantor melainkan memperluas kantor maupun gudang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap produk farmasi dan alat kesehatan hingga produk-produk pangan,” terang Arief.
Lebih lanjut, Arief menambahkan, Rajawali Nusindo memiliki potensi untuk terus mengembangkan sektor distribusi dan retail, bahkan tiap tahun omset terbuku berada di kisaran 2 hingga 3 triliun dari hasil kinerja 43 cabang Rajawali Nusindo yang tersebar dari Aceh hingga Papua.
“Pada kesempatan ini kami perkuat jaringan Rajawali Nusindo di kota Manado dan sekitarnya, melihat besarnya potensi bisnis retail kategori food dan non food, kerjasama dengan pihak Rumah Sakit, Apotek, Dinas Kesehatan hingga retail toko kelontong, grosir dan mini market,” jelasnya.
Terkait perdagangan dan distribusi dalam bidang pangan, Arief mengatakan, saat ini seluruh titik distribusi Rajawali Nusindo telah dipersiapkan menjadi saluran pendistribusian Pangan Nasional yang efektif untuk sejumlah produk, seperti gula pasir dan minyak goreng. Kedepannya, produk yang dihasilkan 8 BUMN Klaster Pangan juga akan mulai didistribusikan melalui jaringan Rajawali Nusindo.
Disamping itu, Direktur PT Rajawali Nusindo Iskak Putra menambahkan, seiring dengan berkembangnya potensi bisnis di wilayah Sulawesi Utara, baik di bidang food maupun non food, maka perluasan ini diharapkan dapat mempermudah distribusi pangan hingga produk kesehatan yang dibutuhkan masyarakat lokal di provinsi Sulawesi Utara.
“Di tengah kondisi perekonomian yang terdampak oleh pandemi Covid-19, Rajawali Nusindo terus berinovasi dengan mengambil langkah-langkah strategis dalam menangkap peluang bisnis, salah satunya dengan memperluas kantor dan daya tampung Gudang di wilayah Manado,” imbuh Iskak.
Iskak berharap dengan diresmikannya kantor dan gudang ini, maka diharapkan Rajawali Nusindo dapat meningkatkan kontribusi baik untuk RNI Group. Hal ini terbukti dari kinerja Rajawali Nusindo yang menunjukan tren positif dalam 3 tahun terakhir.
Pada tahun 2018 Rajawali Nusindo mampu meraup omset Rp3,4 triliun dengan laba Rp54 miliar, sedangkan di tahun 2019 omset yang diperoleh sebesar Rp3,9 triliun dengan laba Rp61 miliar, dan di tahun 2020 tercatat omset Rp3,7 triliun dengan laba sebelum pajak Rp117 miliar.
#_Samuel