Scroll untuk baca artikel
Example 728x250
Beritaormas

” 2 JEMBATAN yang di Bangun DUGAAN Sementara Langgar Speack RAB, Enggan di Konfirmasi??? “

buserdirgantara7
156
×

” 2 JEMBATAN yang di Bangun DUGAAN Sementara Langgar Speack RAB, Enggan di Konfirmasi??? “

Sebarkan artikel ini
Screenshot 2022 12 19 17 16 24 28 7352322957d4404136654ef4adb64504

Buserdirgantara7.Com//Karawang

 

Seolah Menutup Mata tidak Ada dan Nampak Niat baik bertemu Wartawan Karena Sulit nya Melakukan Konfirmasi Baik di Lokasi Pekerjaan Atau pun di Tempat Tinggal nya masih juga Bungkam Karena Nyaris Sulit Bertemunya apa pun Alasan Tadi bukan lah Soal yang Aneh melainkan Kebiasaan Terbiasa Menghindar dari Bidik Wartawan yang Seliweran Mempertanyakan Pelaksana,atas Pembangunan 2 Jembatan Di Maksud adalah Benar susah melakukan Konfirmasi dengan Si Pemborong Jembatan

 

Patsal nya Pembangunan 2 jembatan itu di Duga tidak sesuai Speack RAB aturan Teknik nya Berdasarkan Pengecekan di Lokasi Jembatan di Bangun Mengingat Tidak Adanya Pengawasan dari Unsur Manapun Pengawas Dinas tidak ada,Mandor pun tidak di Temuin Hanya tukang yang Ada di Lapangan para Tenaga Kerja biasa yang hanya memberikan sdikit Keterangan Apa ada nya merasa bukan Foksinya bicara,dengan perjalanan Control Sosial yang di Lakukan Kami Media BuserD7.Com ketika mencoba turun di lapangan Betul ada nya dengan Siapa Kami Harus bertemu tanpa ada Orang yang Berkepentingan di Plaksanaan Jembatan Tersebut

 

Alkhasil Sudah Berminggu minggu Kami mencari Tau siapa Pemborong Jembatan ini? Nampak nya tidak satu pun yang memberikan Informasi saat melakukan Unvestigasi belum lama ini Sampe Berita ini Tersiar pun Masih belum di Ketahui siapa Plaksananya/Pemborong saat Bertanya / Konfirmasi 17/12/22 dengan Orang yang ada di lokasi Tersebut sementara untuk Bersangkutan Pemborong Tidak Ada di Tempat apa lg Pengawas yang Semestinya ada standbay di Lokasi nyaris tidak Terlihat Batang Hidung Nya Sehingga Kami Kesulitan untuk Melakukan Konfirmasi Baik Langsung atau pun Via Phonesell Luar biasa Proyek Apa Namanya?? Kalo Kami Mau Mencari Plaksana / Pemborong segini Susah nya Harus Tanya ke Siapa Lagi?

 

Ironis Sekali Menggunakan Anggaran Pemerintah Jembatan Tersebut tapi Sulit di Konfrontir apa sebab nya bisa terjadi seperti ini Bukan Kah Sekecil apa pun Sebesar Apa pun harus di Pertanggung Jawab kan Kepada Negara Uang Atau Anggaran Pemerintah Mesti Transparan atau Terang terangan Berapa Nilai Pembangunan Tersebut PAGU dasar nya,Belum lagi Kangkangi UU KIP (Keterbukaan Informasi Publick red) yang seharus nya jadi Terbuka dan Transparan Terlihat Oleh Publick Warga Masyarakat khusus nya yang akan Menikmati Manfaat Unsur Jembatan atau Turap yang di Bangun sesuai Ketentuan Aturan Dinas Terkait Scara Teknis Di mana Sebagai Acuan nya

 

Jembatan Dan Turap yang di Bangun di beberapa Desa di Setiap Dusun Tempat yang Berbeda Seharus nya tidak Terkesan Kucing kucingan atau lebih Gampang nya petak Umpeut Untuk Apa??? Ada lembaga Cintrol kalo tidak Saling Menghargai dan Menghormati Poksinya masing masing baru bisa di Sebut Sinergis tanpa Ada yang di Tutupi Sesuai UU KIP yang berlaku di Negeri ini, 2 Jembatan di Tambah 4 Turap yang di laksanakan Beneran Sulit di Hubungi Kemana Pemborong? Di Mana Pengawas nya? Berada Kali ini Agar pihak Dinas Terkait Sama sama Bertanggung Jawab terkait Pagu Anggaran Proyek Pemerintah Kepada Lembaga Terkait di atas nya Kalo Pengawas Dinas,Instansi Dinas Tutup Mata Bagaimana Jadi nya Negara ini Akan Terus Bermunculan Tikus tikus Nakal Yang akan Menggerogoti Anggaran Negara Pemerintah Yang tidak Transfaran Semoga Dengan Tulisan Ini Proyek di Maksud Tau dan Mendengar Siaran Berita Online yang Tersiar Untuk Menggugah dan Membangun kan Mental Tanggung Jawab Para Pemborong bisa Di Ketahui Publick Scara Terbuka Terang terangan,Kami Belum Menemukan Orang bersangkutan Kaitan Pekerjaan Jembatan, Turap dan Lain nya semoga Tersiar nya Berita ini jadi Tolok Ukur Positive Pemborong kedepan Nya Harapan Kami BuserD7.Com Para Pejabat Di atas Dinas Terkait Melek Mata dan Lakukan Evaluasi ke Bawah Terkait bannyak nya Pekerjaan yang Kurang jelas Jeluntrungan Nya agar lebih di Awasi dengan Ketata jangan Terjadi Pembiaran Yang berdampak Merugikan Anggaran Negara Pemerintah Khusus nya semoga dapat di Perhatikan Sebelum Ambruk Kedepan

 

Penulis: Nanang.S

” 2 JEMBATAN yang di Bangun DUGAAN Sementara Langgar Speack RAB, Enggan di Konfirmasi??? ”

Buserdirgantara7.Com//Karawang

Seolah Menutup Mata tidak Ada dan Nampak Niat baik bertemu Wartawan Karena Sulit nya Melakukan Konfirmasi Baik di Lokasi Pekerjaan Atau pun di Tempat Tinggal nya masih juga Bungkam Karena Nyaris Sulit Bertemunya apa pun Alasan Tadi bukan lah Soal yang Aneh melainkan Kebiasaan Terbiasa Menghindar dari Bidik Wartawan yang Seliweran Mempertanyakan Pelaksana,atas Pembangunan 2 Jembatan Di Maksud adalah Benar susah melakukan Konfirmasi dengan Si Pemborong Jembatan

Patsal nya Pembangunan 2 jembatan itu di Duga tidak sesuai Speack RAB aturan Teknik nya Berdasarkan Pengecekan di Lokasi Jembatan di Bangun Mengingat Tidak Adanya Pengawasan dari Unsur Manapun Pengawas Dinas tidak ada,Mandor pun tidak di Temuin Hanya tukang yang Ada di Lapangan para Tenaga Kerja biasa yang hanya memberikan sdikit Keterangan Apa ada nya merasa bukan Foksinya bicara,dengan perjalanan Control Sosial yang di Lakukan Kami Media BuserD7.Com ketika mencoba turun di lapangan Betul ada nya dengan Siapa Kami Harus bertemu tanpa ada Orang yang Berkepentingan di Plaksanaan Jembatan Tersebut

Alkhasil Sudah Berminggu minggu Kami mencari Tau siapa Pemborong Jembatan ini? Nampak nya tidak satu pun yang memberikan Informasi saat melakukan Unvestigasi belum lama ini Sampe Berita ini Tersiar pun Masih belum di Ketahui siapa Plaksananya/Pemborong saat Bertanya / Konfirmasi 17/12/22 dengan Orang yang ada di lokasi Tersebut sementara untuk Bersangkutan Pemborong Tidak Ada di Tempat apa lg Pengawas yang Semestinya ada standbay di Lokasi nyaris tidak Terlihat Batang Hidung Nya Sehingga Kami Kesulitan untuk Melakukan Konfirmasi Baik Langsung atau pun Via Phonesell Luar biasa Proyek Apa Namanya?? Kalo Kami Mau Mencari Plaksana / Pemborong segini Susah nya Harus Tanya ke Siapa Lagi?

Ironis Sekali Menggunakan Anggaran Pemerintah Jembatan Tersebut tapi Sulit di Konfrontir apa sebab nya bisa terjadi seperti ini Bukan Kah Sekecil apa pun Sebesar Apa pun harus di Pertanggung Jawab kan Kepada Negara Uang Atau Anggaran Pemerintah Mesti Transparan atau Terang terangan Berapa Nilai Pembangunan Tersebut PAGU dasar nya,Belum lagi Kangkangi UU KIP (Keterbukaan Informasi Publick red) yang seharus nya jadi Terbuka dan Transparan Terlihat Oleh Publick Warga Masyarakat khusus nya yang akan Menikmati Manfaat Unsur Jembatan atau Turap yang di Bangun sesuai Ketentuan Aturan Dinas Terkait Scara Teknis Di mana Sebagai Acuan nya

Jembatan Dan Turap yang di Bangun di beberapa Desa di Setiap Dusun Tempat yang Berbeda Seharus nya tidak Terkesan Kucing kucingan atau lebih Gampang nya petak Umpeut Untuk Apa??? Ada lembaga Cintrol kalo tidak Saling Menghargai dan Menghormati Poksinya masing masing baru bisa di Sebut Sinergis tanpa Ada yang di Tutupi Sesuai UU KIP yang berlaku di Negeri ini, 2 Jembatan di Tambah 4 Turap yang di laksanakan Beneran Sulit di Hubungi Kemana Pemborong? Di Mana Pengawas nya? Berada Kali ini Agar pihak Dinas Terkait Sama sama Bertanggung Jawab terkait Pagu Anggaran Proyek Pemerintah Kepada Lembaga Terkait di atas nya Kalo Pengawas Dinas,Instansi Dinas Tutup Mata Bagaimana Jadi nya Negara ini Akan Terus Bermunculan Tikus tikus Nakal Yang akan Menggerogoti Anggaran Negara Pemerintah Yang tidak Transfaran Semoga Dengan Tulisan Ini Proyek di Maksud Tau dan Mendengar Siaran Berita Online yang Tersiar Untuk Menggugah dan Membangun kan Mental Tanggung Jawab Para Pemborong bisa Di Ketahui Publick Scara Terbuka Terang terangan,Kami Belum Menemukan Orang bersangkutan Kaitan Pekerjaan Jembatan, Turap dan Lain nya semoga Tersiar nya Berita ini jadi Tolok Ukur Positive Pemborong kedepan Nya Harapan Kami BuserD7.Com Para Pejabat Di atas Dinas Terkait Melek Mata dan Lakukan Evaluasi ke Bawah Terkait bannyak nya Pekerjaan yang Kurang jelas Jeluntrungan Nya agar lebih di Awasi dengan Ketata jangan Terjadi Pembiaran Yang berdampak Merugikan Anggaran Negara Pemerintah Khusus nya semoga dapat di Perhatikan Sebelum Ambruk Kedepan

Penulis: Nanang.S

Editor : Admin

Img 20240526 223458
Img 20240526 223458